Santri asyik - Santri memiliki ciri khas tersendiri baik dalam berpakaian, mengobrol, dan yang lain sebagainya. Ditengah pandemi Covid-19 ini santri harus siap terjun dalam dunia internet. Santri sendiri harus melek dalam dunia internet. Artikel ini akan membahas Berbagai kumpulan Gombalan Maut Santri Yang akan buat kamu menjadi baper. Ada berbagai gombalan santri tajwid dari mulai bahasa arab maupun latin. Terdapat juga gombalan santri lucu ala santri. Yuk simak
100++ Kumpulan Gombalan Maut Santri Bikin Baper, Lucu, Tajwid,Bahasa Arab & Latin Ala Santri
Sesuai yang sudah disinggung diatas dalam artikel kali ini akan menyajikan Gombalan Santri yang akan bikin kamu baper dan ketawa. Berikut ini Gombalan Mau Ala Santri bikin baper, tajwid, lucu, bahasa arab maupun latin:
Gombalan Santri (Tajwid) Cinta Bikin Baper
De'...saat kali berjumpa denganmu, aku bagaikan berjumpa dengan Saktah hanya bisa terpana dengan menahan nafas sebentar...
Aku di matamu bagaikan Nun Mati diantara Idghom Bilaghunnah,..terlihat tetapi di anggap tidak ada
Aku ungkapkan maksud dan tujuan perasaanku seperti Izhar jelas dan terang...
Jika Mim Mati bertemu Ba disebut Ikhfa Syafawi, maka jika aku bertemu dirimu itu disebut cinta...
Gombalan Santri Maut Bikin Baper II
Seperti hukum imalah yang dikhususkan untuk ro' saja, demikian aku pula hanya dikhusukan untukmu
Cintaku padamu seperti Mad Wajib Muttasil paling panjang diantara yang lainnya
Layaknya Waqof Mu "annaqoh, engkau boleh berhenti di salah satunya...dia atau aku ? ?
Cintaku padamu seperti Mad Lazim…paling panjang diantara yang lainnya…”
Aku ungkapkan maksud dan tujuan perasaanku seperti idzhar, jelad dan terang...
Dan akhirnya setelah lama kita bersama, cinta kita seperti iqlan ditandai dengan dua hati yang menyatu
Setelah kau menjadi bagian dari hidupku, hatiku rasanya seperti qalqalah kubro... terpantul-pantul dan keras
Jika saar mim mati bertemu ba disebut ikhfa syafawi, maka saat akad selesai dibaca, saat itu aku semakin cinta
Seperti halnya waqaf mu'annaq, hanya boleh berhenti disalah satinya. Dia atau aku?
Semoga aku menjadi yang terakhir untuk kamu seperti mad aridlisukun
Gombalan Santri Tajwid III
Jika cinta itu Fiqh, maka, aku akan memfatwakan pada diriku sendiri bahwa mencintai keindahan ciptaan Tuhan sepertimu, hukumnya adalah wajib”
Cinta harus berasal dari hati dan oleh karena itu maka jika tidak dari hati, jangan pernah berucap bahwa kamu mencinta”
Sayangku padamu seperti Mad Thobi ‘i dalam Al Qur ‘an…buanyaaakkk benerrrr…..”
Jangan pernah kamu menyakiti sahabatmu sendiri, karena sahabat adalah cara Tuhan menunjukkan bahwa Dia tidak ingin kamu sendirian dalam menjalani hidup.”
Layaknya huruf Tafkhim namamu pun tercetak tebal di pikiranku…”
Semoga bermanfaat :)
Post a Comment
Apa yang kamu fikirkan?